EpilogSaint Balas Dendam
◇◇◇
Sementara itu, di lantai atas kastil kerajaan——,
“A-Apa sih? Apa sih? Memangnya apa yang sudah kuperbuat?”
Raja kerajaan ini gemetar.
Pemandangan luas yang hanya bisa dilihat oleh mereka yang berkuasa hingga kemarin, tidak lagi tersisa di ibukota kerajaan saat ini. Hanya beberapa menit yang lalu, mereka melihat pemandangan gerbang di distrik bangsawan diledakkan, melihat gedung-gedung di distrik bangsawan meledak, dan melihat keganasan dari 10.000 orang datang mendekat——,
“Me-Mengerikan. Mengerikan.... Mengerikan, Mengerikan...”
Raja kerajaan ini gemetar hebat.
Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan. Mengerikan.
Hanya satu warna emosi yang memenuhi kepala, hati, dan pikirannya. Hampir seribu tentara bersembunyi di kastil kerajaan untuk mempertahankannya, tapi dia rasa mereka bahkan tidak bisa diandalkan.
Seribu orang itu pasti akan terbunuh dalam sekejap.
Kemudian pintu kamar di lantai atas, tempat raja bersembunyi, terbuka dengan kuat. Dari sana, pemimpin Ksatria Pelindung muncul.
“Ya-Yang Mulia! Larilah dari si—!”
Pemimpin itu mencoba berteriak dengan wajah panik, tepi kata-katanya itu tidak sampai selesai.
Hal terakhir yang dilihat Raja adalah bagian dalam batu yang kokoh meledak, menelan pemimpin itu.
